Generasi Muda Vs Narkoba

Narkoba saat ini tengah merambah di kalangan generasi muda penerus bangsa. Hal ini tentu tidak boleh dibiarkan terus menerus. Untuk itu diperlukan penanganan yang tepat dalam menanggulangi narkoba ini.

Dampak globalisasi di zaman yang serba modern ini telah memberikan begitu  banyak pengaruh hingga perubahan dalam berbagai aspek kehidupan kita. Teknologi yang semakin cepat dan canggih serta kemudahan dalam mengakses berbagai informasi yang ada membuat kita dapat dengan mudah mengetahui berbagai informasi yang ada di seluruh belahan dunia. Hal ini seakan-akan membenarkan adanya pepatah yang mengatakan “Dunia dalam Genggamanmu”, Bagaimana tidak? hanya dengan menggunakan handphone saja kita sudah bisa mengakses segala bentuk informasi yang ada. Informasi-informasi tersebut tentu ada yang bersifat positif maupun negatif. Sehingga kita harus benar-benar bisa menyaring apa yang akan kita akses didalamnya. Salah satu contoh pengaruh negatif yang ditimbulkan dari arus globalisasi adalah pergaulan-pergaulan masyarakat kalangan muda yang cenderung menirukan gaya kebarat-baratan. Hal inilah yang menjadi salah satu faktor pemicu banyaknya para kalangan muda saat ini yang terjerat dalam kasus penyalahgunaan narkoba. Bukan hanya dari kalangan biasa saja tetapi para public figure pun juga turut terjerat di dalamnya.

Seperti yang kita tahu, hingga saat ini penyebaran narkoba masih terus merajalela dan tak bisa dicegah. Ini disebabkan karena ulah para oknum tidak bertanggung jawab yang melakukan aksinya di berbagai tempat, seperti di sekolah, diskotik, maupun tempat perkumpulan genk-genk pemuda. Beberapa cara yang dilakukan para oknum ini untuk melakukan penyebaran narkoba diantaranya adalah dengan melakukan face to face, transaksi melalui kurir, pembelian langsung ke lokasi peredaran narkoba, serta sistem tempel (tanam ranjau). Hal ini membuat perkembangan pecandu narkoba di Indonesia meningkat semakin pesat. Para pecandu narkoba ini biasanya berusia antara 11 sampai 24 tahun, dimana usia ini merupakan usia produktif atau usia pelajar. Biasanya awal dari penyebaran narkoba di kalangan remaja adalah pada rokok. Mulai dari rokok inilah para remaja akan mengalami rasa ketagihan dan mulai mencoba-coba untuk beralih ke hal yang lebih menikmatkan seperti narkoba, hingga akhirnya mengalami ketergantungan. Dampak dari penggunaan narkoba ini tentu sangatlah banyak. Selain dapat merusak kesehatan, narkoba juga dapat merusak mental dan daya pikir generasi penerus bangsa. Tentu kita tidak bisa membiarkan hal ini terus menerus terjadi, mengingat kelangsungan negara ini berada pada pundak generasi muda. Lantas bagaimana cara agar narkoba tidak terus menerus merongrong generasi penerus bangsa kita?

Upaya pencegahan terhadap penyebaran dan penyalahgunaan narkoba sudah menjadi tanggung jawab kita bersama. Disini peran keluarga sangatlah dibutuhkan, orang tua perlu mengubah pola asuhnya untuk bisa menciptakan suatu hubungan  komunikasi yang baik antara dirinya dengan si anak sehingga akan tumbuh rasa kepercayaan diri terhadap si anak dan adanya rasa lebih dihargai dalam suatu keluarga. Disini, menjadi kesempatan kita untuk mulai memberikan pengertian mengenai pelarangan penggunaan serta dampak yang ditimbulkan oleh narkoba yang jelas sangatlah merugikan bagi diri kita sendiri maupun orang lain disekitar kita. Upaya pencegahan juga dapat dilakukan di lingkungan yang lebih umum (sekolah, perguruan tinggi, masyarakat) dengan cara melakukan sosialisasi, konseling serta kepelatihan mengenai narkoba serta bahaya yang ditimbulkannya. Aparat hukum pun juga  dapat membantu mengatasi hal ini dengan lebih memberatkan hukuman bagi para pengedar narkoba agar sang pelaku jera dan akan berfikir berulang kali untuk menjalankan kembali aksinya. Tempat rehabilitasi bagi para pecandu narkoba juga perlu dibangun agar secepatnya para pecandu ini mendapatkan penanganan khusus dan segera terbebas dari jeratan narkoba dengan menghentikan kebiasaan buruknya dalam mengkonsumsi barang haram tersebut dan  mampu beralih untuk melakukan kegiatan yang lebih positif yang tentunya lebih berguna bagi kesehatan mereka.

Mari kita tanamkan rasa persatuan kita sebagai generasi muda penerus bangsa untuk bersama-sama berjuang memberantas segala bentuk penggunaan narkoba karena narkoba hanya pembawa dampak yang buruk bagi kehidupan kita, narkoba merusak segalanya, banyak bahaya yang mengintai di dalamnya. Cintailah diri kita dengan hidup sehat tanpa narkoba mulai dari sekarang!